Arsip Blog

Khoirul Ahsan. Diberdayakan oleh Blogger.
Khoirul Ahsan - Find me on Bloggers.com
Kamis, 09 Februari 2012

JAIM

Istilah ‘jaim‘ kini sangat populer di Indonesia. Jaim adalah kependekan dari Jaga Image. Dalam arti luasnya bisa menjaga status, menjaga reputasi, menjaga kelakuan, atau menjaga penampilan. Hidup di Indonesia dan Jakarta khususnya, menjaga image itu amat penting. Bayangkan, betapa malunya mertua saya kalau mereka tau anaknya yang selalu menjadi boss di Jakarta pernah menjadi loper koran di Canada. Padahal di luar negeri kita tidak pernah dipandang dari segi apa yang kita pakai, apa yang kita miliki atau pun apa profesi kita.
Jika kita berbelanja di Jakarta kita dapat dengan mudah melihat betapa berbedanya pelayanan pada konsumen yang datang dengan berpakaian bagus dan tas mahal dibanding dengan yang datang dengan pakaian sederhana dan sandal jepit. Karena penampilan yang tidak meyakinkan dianggapnya identik dengan daya beli. Jangan coba-coba ke Bank dengan berpakaian lusuh, bisa dikira kita mau merampok bank.

Demikian juga jika kita ke pesta-pesta perkawinan, makin mahal mobil yang kita tumpangi maka makin kagum orang-orang yang melihat kita turun dari mobil. Lebih jauh lagi sangat penting buat para orang tua jika anak-anaknya menikah dengan orang yang sederajat dari segi status sosial dan material.
Namun ‘jaim’ juga ada segi positifnya. Bagi perusahaan, sangatlah penting jika para karyawannya mampu menjaga reputasi yang sejalan dengan kultur perusahaan. Atau buat para orang tua sangatlah penting jika anak-anaknya mampu menjaga reputasi dan nama baik orang tuanya.
Mau tidak mau, suka tidak suka, ‘jaim‘ seperti sudah menjadi suatu keharusan. Namun ‘jaim’ ada bahayanya juga. Banyak orang tertipu oleh kesan pertama. Yang paling penting tentunya adalah jika kita terkesan pada seseorang karena penampilannya maka kita harus mencari tahu apakah kesan yang ditampilkan sesuai dengan kenyataannya.

0 komentar:

...:: WIS ::...

Tolong Kasih Makan IkanKu

My Ping in TotalPing.com